22.9.12

Tiang makan lantai

Aroma iblis bersembunyi disudut bantal kita
Mengamati detak-detik jantung
Menunggu dengan hati yang terluka
Bila terlepas tangan olehmu,
dilahapnya jemari kita
Jari-jari kaki yang semakin empuk

Biar begitu berlari adalah mudah,
biar begitu jangan engkau pergi
Aku mencintaimu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar